tinta Qalam_Hazin

9 April 2011

Wanita VS Muslimah




Perempuan
Apabila teruna memerhatikan dikau,
Kau membalas renungan matanya
Pabila teruna mendekati selangkah,
Kau datang berpuluh langkah
Pabila teruna memujuk rayu,
Kau lemah dalam pangkuannya
Pabila teruna memberi harapan,
Kau hanyut dalam angan langkah


Muslimah
Pabila teruna memandang dikau,
Kau tunduk mengelak panah syaitan
Pabila teruna mendekati selangkah,
Kau berundur beribu langkah
Pabila teruna memujuk rayu,
Kau anggap itulah kalimah iblis syaitan
Pabila teruna menutur harapan indah,
Kau yakin janji-Nya lebih bahagia di sana
Kerana kau mengerti dan menyedari
Akan erti maruah peribadi sejati
Yang diselaputi iman yang hakiki.


Tidak sama bunga biasa dengan bunga di dalam taman

7 April 2011

Keluarga Sakinah , mawardah dan Warahmah


السلام عليكم ورحمة الله و بركاته

Cintailah DIA, jika kau mencintaiku,
sebab dalam Kemahuan Cinta-Nya, terselip cintaku untkmu.......
tanpa Cinta-Nya, sungguh aku tak tahu cara mencintaimu.......!!





Kenapakah Engkau menikahiku?
...karena Aku ingin memilikimu,

Kenapakah Engkau ingin memilikiku?
...karena Aku membutuhkanmu,

Kenapakah Engkau membutuhkanku?
...karena Aku mencintaimu,

Kenapakah Engkau mencintaiku?
...karena Aku memilihmu,

Kenapakah Engkau memilihku?
...karena Aku mengagumimu,

Kenapakah Engkau mengagumiku?
...karena Aku menemukanmu,

Kenapakah Engkau menemukanku?
...karena Aku mencarimu,

Kenapakah Engkau mencariku?
...karena Aku peduli pada calon anak-anakku.



Lantas, apa hubungannya denganku?!?
telah lama Aku berkelana untuk mencari wanita sepertimu,
mencarimu (yang dulunya) hanya untuk menemukanmu.


Entah berapa delta waktu yang telah kutempuh,
...akhirnya Aku pun menemukanmu.

Entah berapa sketsa kehidupan yang telah kusaksikan,
...hingga Aku pun mengagumimu.

Entah berapa warta yang telah kudengar,
...hingga Aku pun memilihmu.

Entah berapa sigma perasaan yang telah kupadukan,
...hingga Aku pun mencintaimu.

Entah berapa probabilitas yang telah kupertimbangkan,
...hingga Aku pun membutuhkanmu.

Entah berapa munajat yang telah kupanjatkan,
...hingga Aku pun ingin segera memilikimu.

Entah berapa 'azzam yang telah kukuatkan,
..hingga akhirnya Aku pun menikahimu.



o0H...!!!

Pantaskah Aku, Engkau miliki hingga Engkau nikahi!!!
pantas..., karena sinar keimananmu yang menyilaukan mata hatiku.
Pantaskah Aku, Engkau cintai hingga Engkau butuhkan!!!
pantas..., Aku mencintaimu karena Aku membutuhkanmu,
dan Aku membutuhkanmu karena Aku mencintaimu.
Pantaskah Aku, Engkau kagumi hingga Engkau pilih!!!
pantas..., seperti halnya Aku mengagumi sifat Hajar ra,
Khadijah ra, 'Aisyah ra, dan Fatimah ra.
Pantaskah Aku, Engkau cari hingga Engkau temukan!!!
pantas..., karena Aku tidak mencari Istri untuk diriku,
tapi Aku mencari Ibu untuk anak-anakku.



Suamiku, maafkan Aku. sebelum kedatanganmu,

Aku pernah mencintai seseorang yang tak kutahu dan tak kukenal. seseorang yang baik budi pekertinya, luas pemahaman agamanya, mencintai dan dicintai Allah dan Rasul-Nya.

seseorang itu adalah Engkau, Suamiku.
Engkaulah yang Aku tunggu(hingga Aku lelah dalam penantian)
untuk menjadi Imam bagiku dan juga anak-anakku,
mulai sekarang Aku baktikan hidup-matiku padamu,
dan Aku serahkan jiwa-ragaku hanya untukmu....






~ Alhamdulillahi Rabbil 'Alamiin.....~



"Cinta ibarat kupu-kupu.
Makin kau kejar, semakin ia menghindar.
Tapi bila kau biarkan ia terbang, ia .......
akan menghampirimu disaat kau tak menduganya.
Cinta bisa membahagiakanmu tapi sering pula ia menyakiti hatimu,

Tapi cinta itu hanya istimewa apabila kau berikan
pada seseorang yang layak menerima.....

Jadi tenang-tenang saja,
jangan ter-buru buru dan pilihlah yang terbaik buatmu.....!!

~ Semuanya kaN indah pada saatnya.....
seperti kepoMpong yg nantinya aKan menjeLma
meNjadi kupu ~ kupU yg CaNtik....~

Semoga bermanfaat Insya Allah.

Cinta mu tak ku miliki namun Cinta Nya Ku raih

"Ukhti, kenapa menangis?" Nina sahabat sekamarku membelai jilbabku penuh tanya.

"Dia memutuskan hubungan ta'aruf nya dengan ku, karna merasa aku bukan yag terbaik buat dia." Aku masih menangis tersedu. 

"Ikhlaskan saja ukhti, insyaallah nanti akan datang ikhwan yang juga lebih baik dari dia" Nina cuba memotivasiku. 

"Sulit ukhti, aku sudah berharap besar padanya." 

"Aku tahu itu sukar, tapi bukan berarti ga bisa kan. Cinta mu sudah berselimut nafsu, makanya sukar anda melepaskannya. Bila cintamu hanya bersandar padaNya, orang yang belum halal bagimu tak akan membuatmu bersedih belama-lama apalagi sampai putus asa. Apa ukhti tak yakin dengan janji Allah?? Dia bukan jodohmu, jangan sia-siakan air matamu demi cinta yang belum halal " 

Sahabatku Nina cuba mengingatkan ku dan membuatku tersadar hanya cinta Nya yang harus ku harapkan. 



Sahabat, Ingatlah cinta kepada makhluk hanya sebuah aplikasi cinta kepadaNya, kepada Allah tentunya. Jangan sampai kita tergolong orang-orang yang "Mabuk Cinta" terhadap dunia dan isinya. 

Ketika cinta yang di wakili oleh syaitan maka nafsulah yang akan berbicara. Syaitan lah yang akan membuat kita berbuat maksiat atas nama cinta .. Naudzubillah .. 

"Demi Allah, sesungguhnya Kami telah mengutus Rasul-rasul Kami kepada umat-umat sebelum kamu, tetapi syaitan menjadikan umat-umat itu memandang baik perbuatan mereka (yang buruk), maka syaitan menjadi pemimpin mereka pada hari itu dan bagi mereka azab yang sangat pedih "(An-Nahl 63) 

Sungguh syetanlah yang membuat maksiat indah di mata kita, dan kita dengan pasrahnya rela di butakan syaitan cinta dalam ketidak halalan. Cinta seperti inilah yang membuatmu menangis berpanjangan karna cinta yang tidak halal. 

Singkirkanlah syaitan cinta itu dalam hatimu ketika cinta yang belum halal bagimu meninggalkanmu, gantikanlah cintamu pada cinta Nya, cinta pada Allah Subhanahu Wa Ta'ala, maka engkau akan di mudahkan untuk mendapatkan kekasih sejatimu.Karna Allah lebih mengetahui yang lebih baik bagimu. 

Apabila kita mencintai sesuatu tentu kita akan selalu mengingatnya, menyebut namanya, itu pun yang akan kita lakukan ketika cinta yang tak kekal itu meninggalkanmu, gantikan dengan menyebut dan mengingati pada Sang Maha Pecinta Yang Kekal. 

Ladang cinta yang di sirami oleh cinta Nya tentu akan terus subur dan tumbuh terus mejulang sehingga jannahNya .. Subhanallah .. 

Sahabat, memang melupakan kekasih yang telah kita taruh harapan besar padanya, tapi sungguh selalu mengingatnya pun hanya akan menjauhkan kita pada mengingatNya. Hanya dengan dekat denganya, dengan Sang Pecinta Sejati, cinta palsu yang disokong syaitan itu akan hilang. Yakinlah, Allah akan terus dekat denganmu dan tak akan membiarkanmu hidup tanpaNya. 

Janganlah kau kejar cinta duniamu, tapi kejarlah cinta akhiratmu. Maka cinta dunia akan mengikutimu saat engkau mengejar akhirat. 

Biarkan ku kehilangan cinta yang tak halal bagiku, tapiku kan mendapatkan yang jauh lebih indah. Cinta pada Sang Maha Pecinta. 

Wallahu'alam bi Showwab. 

Semoga bermanfaat Insya Allah ...